Pantun tentang kesehatan dapat menjadi motivasi untuk menjalankan pola hidup sehat dan menjaga kebugaran tubuh. ADVERTISEMENT. Pada dasarnya, struktur pantun kesehatan mirip dengan pantun lainnya. Pantun tersebut terdiri dari empat baris atau larik yang memuat 8-12 suku kata. Hal yang berbeda hanyalah isinya yang memuat nasihat tentang kesehatan.
Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian kepada Masyarakat. Senja, Andika Oktavian, et all. 2020. Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi, Program Studi Ilmu Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal, Jln Laut 31A Kendal, Jawa Tengah, Jurnal Keperawatan Volume 12 No 1, Hal 85 - 92. Di pembukaan artikel sebelumnya, Mamikos sudah menjelaskan bahwa pada kesempatan ini, Mamikos akan menguraikan penjelasan sekaligus contoh teks eksposisi tentang narkoba beserta strukturnya. Jadi, apabila kamu memerlukan ulasan mengenai contoh teks eksposisi tentang narkoba berikut strukturnya tersebut, kamu dapat menyimak penjelasan Mamikos SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA MAJU - Cited by 564 - health science pada Remaja dan Usia Produktif di Pulau Jawa. WU Puspoprodjo, NN Laila. Jurnal Ilmiah Kesehatan 20 (3), 118-126, 2021. 10: 2021: Pengetahuan ibu nifas tentang perawatan payudara pada masa laktasi. ES Ningsih, H Muthoharoh, U Erindah. Jurnal JawaPos.com - Organisasi Kesehatan Dunia pada Kamis (14/12) mendesak dan melarang rokok elektrik atau vape beraroma beredar luas. Pasalnya, penggunaan Vape dinilai berbahaya bagi kesehatan dan dapat mendorong kecanduan nikotin di kalangan non perokok terutama anak-anak dan remaja.. Larangan WHO semakin diperkuat usai meningkatnya pengguna rokok elektrik di lakangan remaja.Kata kunci: game online; pencegahan; kecanduan; remaja Pengantar Remaja 1berada pada rentang usia 12-18 tahun (Hurlock, 2010). Masa remaja merupakan masa peralihan dari anak-anak 1 Korespondensi mengenai artikel ini dapat melalui: erynvrld@gmail.com menuju dewasa (Santrock, 2007). Pada masa ini remaja akan sangat mengalami
Berdasarkan 5 artikel yang didapatkan dan dikaji, hasil análisis menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan pemanfaatan pelayanan PKPR adalah Faktor Predisposing (usia, pengetahuan, sikap, sosial budaya dan akseptabilitas), Faktor Enabling (variabel aksesibilitas, dukungan sekolah, dukungan keluarga, dukungan teman sebaya, peran petugas, Namun pada pasien scoliosis akan terlihat lengkungan atau lekukan yang tidak normal ke arah samping (Amy C. Parera, 2016). Salah satu jenis scoliosis adalah Idiopathic Scoliosis.. Scoliosis pada remaja usia10 sampai 15 tahun dengan kasus prevalensi kasus sebesar 0,47%-5,2% dimana rasio anak perempuan lebih besar dari anak laki-laki dan meningkat dengan bertambahnya usia (Markus Rafael QKLLPl.